PENDIDIKAN KESEHATAN
Pendidikan
kesehatan adalah suatu penerapan konsep pendidikan di dalam bidang kesehatan.
Merupakan suatu kegiatan untuk membantu individu, kelompok, atau masyarakat
dalam meningkatkan kemampuan atau perilakunya, untuk mencapai kesehatan secara
optimal. Peran pendidikan kesehatan :
1.
Peran pendidikan kesehatan dalam faktor
lingkungan
Telah
banyak fasilitas kesehatan lingkungan yang dibangun oleh instansi baik
pemerintah, swasta, maupun LSM. Banyak pula proyek pengadaan sarana sanitasi
lingkungan dibangun untu masyarakat. Namun, karena perilaku masyarakat, sarana
atau fasilitas sanitasi tersebut kurang atau tidak dimanfaatkan dan dipelihara
sebagaimana mestinya. Agar sarana sanitasi lingkungan tersbut dimanfaatkan dan
dipelihara secara optimal maka perlu adanya pendidikan kesehatan bagi masyarakat.
Demikian pula dengan lingkungan non fisik, akibat masalah-masalah social banyak
warga masyarakat yang menderita stress dan gangguan jiwa. Oleh karena itu baik
dalam memperbaiki masalah social maupun menangani akibat masalah social
diperlukan pendidikan kesehatan.
2.
Peran pendidikan kesehatan dalam faktor
perilaku
Pendidikan
kesehatan adalah suatu upaya atau kegiatan untuk menciptakan perilaku
masyarakat yang kondusif untuk kesehatan. Artinya pendidikan kesehatn berupaya
agar masyarakat menyadarai atau mengetahui bagaimana cara memelihara kesehatan
mereka, bagaimana menghindari atau mencegah hal-hal yang merugikan kesehatan
bilamana sakit dan kesehatan orang lain, kemana seharusnya mencari kesehatan
bilamana sakit dan sebaginya. Kesadaran masyarakat diatas disebut tingkat
kesadaran/pengetahuan masyarakat tentang kesehatan atau disebut “melek
kesehatan” (healthy literacy). Pendidikan kesehatan juga penting untuk
mencapai perilaku kesehatan (healthy behavior). Jadi kesehatan bukan hanya
disadari dan disikapi melainkan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.
3.
Peran pendidikan kesehatan dalam
pelayanan kesehatan
Dalam
rangka perbaikan kesehatan masyarakat, pemerintah Indonesia dalam hal ini
Departemen Kesehatan telah menyediakan fasilitas kesehatan masyarakat dalam
bentuk pusat pelayanan kesehatan (puskesmas). Namun, pemanfaatan puskesmas oleh
masyarakat belum optimal atau masih rendah (35% masyarakat yang menggunakan
puskesmas).
4.
Peran pendidikan kesehatan dalam faktor hereditas
Orangtua,
khususnya ibu adalah faktor yang sangat penting dalam mewariskan status
kesehatan bagi anak-anak mereka. Orang tua yang sehat dan gizinya baik akan
mewariskan kesehatan yang baik pula pada anaknya. Sebaliknya, kesehatan orang
tua khususnya kesehatn ibu yang rendah dan kurang gizi, akan mewariskan
kesehatan yang rendah pula bagi anaknya. Oleh karena itu, pendidikan kesehatan
diperlukan pada kelompok ini, agar masyarakat atau orang tua menyadari dan
melakukan hal-hal yang dapat mewariskan kesehatan yang baik pada keturunan mereka.
Ruang
lingkup pendidikan kesehatan
Ruang
lingkup pendidikan kesehatan dapat dilihat dari berbagai dimensi, antara lain
dimensi sasaran pendidikan, dimensi tempat pelaksanaan atau aplikasinya dan
dimensi tingkat pelayanan kesehatan.
Dimensi
sasarannya, pendidikan kesehatan dapat diberikan secara :
1.
Pendidikan kesehatan individual, dengan sasaran individu.
2.
Pendidikan kesehatn kelompok, dengan
sasaran kelompok.
3.
Pendidikan kesehatan masyarakat, dengan sasaran masyarakat luas.
Dimensi
tempat pelaksanaannya, pendidikan kesehatan dapat berlangsung di berbagai
tempat, misalnya :
1.
Pendidikan kesehatan di sekolah,
dilakukan di sekolah dengan sasaran murid.
2.
Pendidikan kesehatan di rumah sakit,
dilakukan di rumah sakit engan sasaran pasien atau keluarga pasien, di
puskesmas dan sebagainya.
3. Pendidikan kesehatan di tempat-tempat kerja
dengan sasaran buruh atau karyawan yang bersangkutan.
No comments:
Post a Comment