Perubahan
Endokrin
a.
Hormone
placenta
Selama periode pasca partum terjadi perubahan
hormone yang besar. Pengeluaran placenta menyebabkan penurunan signifikan
hormone-hormone yang diproduksi oleh placenta. Hormone placenta menurun dengan
cepat setelah persalinan.
Penurunan
hormone human placental lactogen(HPL),esterogen dan progesterone serta
placental enzyme insulinase membalik efek diabetogenik kehamilan,sehingga kadar
gula darah menurun secara bermakna pada nifas. Ibu diabetic biasanya
membutuhkan insulin dalam jumlah yang jauh lebih kecil selama beberapa hari.
Karena perubahan hormone ini membuat masa nifasmenjadi suatu periode transisi
untuk metabolism karbohidrat,interprestasi tes toleransi glukopsa lebih sulit
pad saat ini.
Human
Chorionic Gonadotropin (HCG) menurun dengan cepat dan menetap sampai 10% dalam
3 jam hingga hari ke-7 postpartum dan sebagai onset pemenuhan mamae pada hari
ke-3 postpartum.
b.
Hormone
Pituitary
Prolaktin darah meningkat dengan cepat,pada
wanita tidak menyusui menurun dalam waktu 2 minggu.FSH dan LH meningkat pada fase konsentrasi folikuler pada minggu
ke-3,dan LH tetap rendah hingga ovulasi terjadi.
c.
Hormone
oksitosin
Oksitosin
dikeluarkan dari kelenjar bawah otak bagiab belakang (posterior) bekerja
terhadap otot uterus dan jaringan payudara. Selama tahap ketiga
persalinan,oksitosin menyebabkan pemisahan placenta. Kemudian seterusnya
bertindak atas otot yang menahan kontraksi, mengurangi tempat placenta dan
mencegah perdarahan. Pada wanita yang memilih menyusui bayinya,isapan sang bayi
merangsang kelurany oksitosin lagi dan ini membantu uterus kembali ke bentuk
normal dan pengeluaran air susu.
d.
Hipotalamik
pituitary Ovarium
Untuk
wanita yang menyusui dan tidak menyusui akan mempengaruhi lamanya ia
mendapatkan menstruasi. Seringkali menstruasi pertama bersifat anovulasi yang
dikarenakan rendahnya kadar esterogen dan progesterone. Diantara wanita laktasi
sekitar 15% memperoleh menstruasi selama 6 minggu dan 45% setelah 12 minggu.
Diantara wanita yang tidak laktasi 80% menstruasi pertama anovulasi dan untuk
wanita yang tidak laktasi 50% silkus pertama anovulasi.
Untuk mengetahui selengkapnya mengenai perubahan fisiologis pada masa nifas klik [DISINI]
REFERENSi
Saleha, 2009. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika.
kalau perubahan sistem endokrim masa persalinan apa? ada tugas nii .. =(( :l
ReplyDelete